Atlet perempuan mengajukan banding penyelesaian NCAA bersejarah, mengatakan itu melanggar undang-undang antideskriminasi federal

Penulis:LIVESCORE138 Waktu Terbit:2025-06-13 Kategori: news

Tentu, ini dia artikelnya:**Atlet Wanita Ajukan Banding atas Kesepakatan Bersejarah NCAA, Klaim Langgar Undang-Undang Antidiskriminasi**Delapan atlet wanita telah mengajukan banding atas kesepakatan antitrust bersejarah dengan NCAA, dengan alasan bahwa kesepakatan tersebut melanggar undang-undang antidiskriminasi federal.

Mereka berpendapat bahwa wanita tidak akan menerima bagian yang adil dari pembayaran kembali sebesar 2,7 miliar untuk atlet yang dilarang menghasilkan uang dari nama, citra, dan kemiripan mereka (NIL).

Para atlet wanita tersebut, yang dipimpin oleh mantan pemain bola voli UCLA, Sedona Prince, berpendapat bahwa kesepakatan tersebut secara tidak adil memprioritaskan atlet pria, khususnya pemain sepak bola dan bola basket pria.

Mereka berpendapat bahwa alokasi dana yang diusulkan akan secara signifikan merugikan atlet wanita, yang secara historis kurang terwakili dalam kesepakatan NIL.

“Kami percaya bahwa kesepakatan yang diusulkan melanggengkan diskriminasi gender dan gagal untuk secara memadai mengkompensasi atlet wanita atas kerugian yang telah mereka derita,” kata Prince dalam sebuah pernyataan.

“Kami tidak akan mundur sampai atlet wanita diperlakukan adil dan setara.

“Banding tersebut diajukan ke Pengadilan Banding AS untuk Sirkuit ke-9.

Para atlet wanita tersebut meminta pengadilan untuk memblokir kesepakatan tersebut dan memerintahkan NCAA untuk menegosiasikan kesepakatan baru yang secara adil mengkompensasi atlet wanita atas kerugian NIL mereka.

Kesepakatan NIL bersejarah, yang diselesaikan pada Mei 2024, mengakhiri larangan NCAA selama beberapa dekade terhadap atlet yang menghasilkan uang dari nama, citra, dan kemiripan mereka.

Kesepakatan tersebut diperkirakan akan membayar atlet saat ini dan sebelumnya yang memenuhi syarat sebesar 2,7 miliar secara total.

Namun, para atlet wanita tersebut berpendapat bahwa alokasi dana yang diusulkan tidak adil karena beberapa alasan.

Pertama, mereka berpendapat bahwa kesepakatan tersebut didasarkan pada asumsi yang salah bahwa atlet pria menghasilkan lebih banyak uang dari NIL daripada atlet wanita.

Kedua, mereka berpendapat bahwa kesepakatan tersebut gagal untuk memperhitungkan dampak diskriminasi gender historis terhadap peluang NIL atlet wanita.

Para atlet wanita tersebut juga berpendapat bahwa kesepakatan tersebut melanggar Judul IX, undang-undang federal yang melarang diskriminasi gender dalam program pendidikan apa pun yang menerima dana federal.

Mereka berpendapat bahwa kesepakatan tersebut mendiskriminasi atlet wanita dengan memberi mereka bagian yang lebih kecil dari dana penyelesaian.

Banding ini merupakan perkembangan signifikan dalam perdebatan yang sedang berlangsung mengenai kesetaraan gender dalam atletik perguruan tinggi.

Ini menyoroti perlunya NCAA untuk mengatasi diskriminasi gender historis dan memastikan bahwa atlet wanita diperlakukan adil dan setara.

**Analisis Subjektif:**Sebagai jurnalis olahraga, saya percaya bahwa banding ini dibenarkan.

Para atlet wanita tersebut mengangkat keprihatinan yang sah tentang keadilan kesepakatan NIL yang diusulkan.

NCAA memiliki sejarah diskriminasi terhadap atlet wanita, dan kesepakatan ini tampaknya melanggengkan pola itu.

Saya setuju dengan para atlet wanita tersebut bahwa kesepakatan tersebut didasarkan pada asumsi yang salah bahwa atlet pria menghasilkan lebih banyak uang dari NIL daripada atlet wanita.

Asumsi ini tidak didukung oleh bukti.

Faktanya, beberapa studi menunjukkan bahwa atlet wanita sebenarnya dapat menghasilkan lebih banyak uang dari NIL daripada atlet pria di beberapa olahraga.

Saya juga setuju dengan para atlet wanita tersebut bahwa kesepakatan tersebut gagal untuk memperhitungkan dampak diskriminasi gender historis terhadap peluang NIL atlet wanita.

Selama bertahun-tahun, atlet wanita telah kekurangan dana dan peluang dibandingkan dengan atlet pria.

Hal ini mengakibatkan lebih sedikit peluang NIL bagi atlet wanita.

NCAA harus mengatasi diskriminasi gender historis dan memastikan bahwa atlet wanita diperlakukan adil dan setara.

Atlet perempuan mengajukan banding penyelesaian NCAA bersejarah, mengatakan itu melanggar undang-undang antideskriminasi federal

Kesepakatan NIL yang diusulkan adalah langkah ke arah yang salah.

Saya harap pengadilan akan memblokir kesepakatan tersebut dan memerintahkan NCAA untuk menegosiasikan kesepakatan baru yang secara adil mengkompensasi atlet wanita atas kerugian NIL mereka.