Persaingan QB Colorado: Deion Sanders Ungkap Posisi Pertarungan Colorado Antara Kaidon Salter, JuJu Lewis

Penulis:LIVESCORE138 Waktu Terbit:2025-07-11 Kategori: news

**Persaingan Sengit di Balik Layar: Siapa yang Akan Memimpin Colorado di Era Deion Sanders?

**Boulder, Colorado – Musim sepak bola kampus semakin dekat, dan aroma persaingan membara di udara, terutama di Colorado.

Pelatih Deion Sanders, sosok karismatik yang dikenal dengan julukan “Prime,” kini memegang kendali program Buffaloes, dan salah satu pertanyaan terbesar yang menggantung adalah: siapa yang akan menjadi quarterback (QB) utama tim?

Sanders baru-baru ini memberikan sedikit gambaran tentang persaingan sengit antara Kaidon Salter dan Julian “JuJu” Lewis, dua talenta muda yang berambisi merebut posisi inti di bawah arahan pelatih legendaris ini.

Sementara Sanders tidak memberikan penegasan pasti siapa yang akan memimpin serangan, dia mengakui bahwa keduanya menunjukkan potensi yang menjanjikan selama latihan musim semi dan sesi latihan informal.

Kaidon Salter, seorang transfer dari Liberty, membawa pengalaman dan ketenangan ke dalam persaingan.

Kekuatan lengannya yang solid dan kemampuannya untuk melakukan gerakan yang efektif di luar kantong (pocket) membuatnya menjadi ancaman dua arah yang menantang pertahanan lawan.

Persaingan QB Colorado: Deion Sanders Ungkap Posisi Pertarungan Colorado Antara Kaidon Salter, JuJu Lewis

Sebaliknya, JuJu Lewis, seorang rekrutan bintang lima yang masih segar, menawarkan potensi yang belum terasah dan insting alami yang membuat para pengamat terkesan.

“Keduanya memiliki kualitas yang berbeda,” kata Sanders dalam sebuah wawancara eksklusif.

“Kaidon memiliki pengalaman lebih banyak, dia sudah melihat beberapa hal.

JuJu, dia masih muda, tapi dia memiliki bakat alami yang luar biasa.

Kami ingin melihat siapa yang dapat memimpin tim, siapa yang dapat membuat keputusan yang tepat di bawah tekanan.

“Analisis saya, persaingan ini akan berlangsung hingga saat-saat terakhir sebelum musim dimulai.

Salter mungkin memiliki keunggulan tipis saat ini karena pengalamannya, tetapi Lewis memiliki potensi untuk melampaui Salter jika dia dapat belajar dengan cepat dan menunjukkan kedewasaan di lapangan.

Yang menarik adalah filosofi ofensif yang akan diterapkan Sanders.

Apakah dia akan memilih QB yang lebih mobile seperti Salter, yang dapat menciptakan permainan dengan kakinya, atau dia akan memilih QB yang lebih tradisional seperti Lewis, yang dapat membaca pertahanan dan melempar bola dengan akurat?

Jawaban untuk pertanyaan ini mungkin akan menjadi faktor penentu dalam siapa yang akhirnya memenangkan pekerjaan itu.

Selain itu, penting untuk mempertimbangkan dinamika di sekitar QB tersebut.

Siapa saja penerima (receiver) yang akan menjadi target utama mereka?

Seberapa efektifkah lini ofensif dalam melindungi mereka?

Semua faktor ini akan memainkan peran dalam keberhasilan QB pilihan Sanders.

Pada akhirnya, keputusan Sanders akan lebih dari sekadar statistik dan penampilan di lapangan.

Dia akan mencari pemimpin yang dapat menginspirasi tim, seseorang yang dapat menangani tekanan besar yang datang dengan bermain untuk Colorado di bawah sorotan nasional.

Persaingan QB di Colorado bukan hanya tentang siapa yang akan menjadi starter; ini tentang masa depan program.

Ini adalah kesempatan bagi kedua pemain muda ini untuk membuktikan diri mereka dan membimbing Buffaloes menuju era baru kesuksesan.

Siapapun yang memenangkan persaingan ini akan memiliki kesempatan untuk meninggalkan jejak mereka di Colorado dan membantu Coach Prime membangun dinasti di Boulder.

Saya pribadi sangat bersemangat untuk melihat bagaimana persaingan ini berkembang.

Ini adalah salah satu cerita yang paling menarik untuk diikuti menjelang musim sepak bola kampus, dan saya yakin bahwa keputusan Sanders akan memiliki dampak besar pada keberhasilan Colorado di musim depan.